social icons

search

bermonolog

[bermonolog]: blog ini dibuat sebagai salah satu komunikasi dengan diri sendiri

more from the blog

My School

Tiga belas tahun sekolah di tempat kelahiran, tiga tahun merantau di Jogja dan dua tahun di Solo. Bearti total adalah delapan belas tahun saya menempuh pendidikan formal. Baik akan kuceritakan sedikit masa-masa sekolahku ya. 

sekolah
ternggak niat ngegambar 


_____

Mulai dari TK aku sekolah di Tanam Kanak-Kanak RA Amalia. Sudah mulai menggunakan kerudung, ngak ada yang spesial sih pas TK. Saya hanya ingat beberapa teman TK, sepertinya juga saya tidak begitu memiliki banyak teman saat itu. Lanjut masuk ke Sekolah Dasar, sungguh aku tomboy sekali. Ketika SD aku tidak menggunakan kerudung. Jarak sekolah ke rumah juga dekat, jadi setiap pagi aku jalan kaki. Sepertinya dimasa ini jarang banget aku diantar pulang pergi sekolah, ya maklum lah ya deket ini. Nah, masuk ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) aku sekolah di kota, anggaplah kota. Jaraknya mungkin sekitar 15 menit dari rumah, setiap pagi biasanya aku selalu bareng sama Abangku karena SMA-nya melalui sekolahku. Tapi ketika pulangnya, paling sering naik bus. Jarak pangkalan bus ke sekolahku sekitar satu satu kilo (mungkin) dan aku musti jalan kaki dengan ngegotong helem di siang bolong. 

Nggak dilupain banget sih masa-masa ini tuh. Nunggu bus yang kadang udah penuh, dan musti nunggu bus selanjutnya jarak waktunya lumayan bikin kaki gempor karena harus berdiri. Di dalam bus pun juga ga duduk seringnya, udah syukur bisa naik. Hal paling menyebalkan adalah ketika udah bilang kiri tapi masih dilabas sampai jauh beberapa meter dari rumah. Asem banget.

Selajutnya, masuk ke SMA dimana sekolah ini juga sekolah yang sama dengan Abangku. Nggak enaknya sekolah samaan adalah aku selalu dibandingkan dengan Abangku yang supe aktif ikut sana sini. Pernah satu waktu aku dicalonkan menjadi ketua osis perwakilan gitu tiap kelas. Udah voting dan katanya sih aku terpilih sebaai wakil, tapi aku ngak ambil kesempatan itu. Sekolah di sekolah yang dulu imagenya kurang baik, tapi aku punya asalan kenapa milih untuk bersekolah disana dan aku nggak akan share alasanku masuk kesana. Masuk dijurusan IPA yang aku sendiri pengen masuk jurusan IPS. Nggak begitu gimana-gimanalah zaman SMA, tapi aku menikmatinya. Sangat. 

______

Tapi dari sekian lamanya masa sekolah, perjalanan yang nggak mudah sih  awal perkuliahan ya pastinya. Mulai dari nggak lolos SNMPTN, SBMPTN, ujian mandiri sana sini, dan tetap tidak lolos sesuai dengan jurusan yang aku mau. Disini tuh tahap sedrop-dropnya aku sepertinya. Sampai akhirnya coba-coba daftar diploma tiga perbankan dan lolos. Saat itu beneran langsung pasrah, mikirnya "udah aku nggak mau daftar-daftar lagi, aku disini aja".

Ternyata tiga tahun di Jogja memang menyenangkan, dimulai dari kampus yang menyenangkan. Momen yang paling aku ingat sebagai mahasiswi disana adalah perrtama masjidnya yang selalu menyediakan takjil puasa senin kamis, Buat aku ini jadi aji mumpung nggak sih, secara anak rantau dapet makanan gartis yaaa maulah. Masjid Ulil Albab- masjid yang ademnya bikin betah buat lama-lama disana cuman buat duduk-duduk sambil leyeh-leyeh ngerjain tugas "kadang". Masjid yang sering banget ada acara, mulai dari qiyamul lail, tabligh akbar, kajian rutin sampai ruqyah jamaah. Bangunan multifungsi dimana lantai dasar digunakan sebagai Auditorium, lantai kdua sebagai masjid dan ketiga sebaai tempat DPPAI.

Kedua, perpustakaan. Perpustakaan yang adem luar biasa dengan fasilitas yang memang bikin nyaman mahasiswabuat nugas. Perpusatakaannya juga ada candinya loh, Candi Kimpulan. Senan banget berlama -lama di perpustakaan, di ruang komputer yang menjadi andalan kalau nggak bawa laptop selalu nugas disana. 

Ketiga, hunting jajanan. Mulai hunting jajan iu tahun kedua kuliah jalan tahun ketiga. Karena aku sendiri emang sebisa mungkin masak, jangan jajan. Tapi setelah dipikir-pikir ntar bakalan kangen suasana kuliah disini, alhasil suka hunting makanan dan muter-muter nggak jelas. Bisa nih aku selesai ngampus jam tiga sore sekitar habis ashar,  terus laper kan sambil naik motor sambil mikir mau makan apa ya, eh makan ni aja deh terus aja tuh jalan udah dri jakal atas bisa sampe palagan terus nembus jalan damai naik lagi ke kaliurang dan balik ke arah pandanaran buat beli makan. Seabsurd itu memang aku, haha. 

____

Nah untuk dua tahun terakhir, aku di kota untuk melanjutkan studi. Bukan baru banget dengan kotanya, tapi karena meman baru untuk pertama kalinya tinggal lebih lama disana. Berharap dengan dua tahun yang singkat banyak banget yang bisa dilakukan, ternyata ada rencana lain yang lebih baik.


Semua perjalananku selama bersekolah adalah berkesan, sangat berkesan. Setiap jenjang ada saja cerita baru, teman baru, lingkungan baru dan segala hal lainnya. Dimana pun dan kapan pun, semua itu jadi pembelajaran berharga buat aku nantinya. 


Selamat beristirahat, terima kasih sudah membaca !


#30DaysWritingChallenge- My School



Comments

  1. Jauh sekali beli makan nya kak, sampe melintas ke kaliurang 😁😁😁 salam kenal ya kak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo salam kenal juga, iya sambil jalan-jalan haha

      Delete

Post a Comment

Profile Photo

About Cahya

Profile Bio

Hai, saya Cahya !

Sekarang tinggal di Kalimantan. Penulis pemula, suka sekali makan dan masak. Senang sekali belajar hal-hal baru.

Please, send me a hello :)
cahyaisnainii@gmail.com